Dunia binatang sangat menarik untuk
kita amati. Selain tingkah laku mereka, juga banyak hal yang perlu kita
ketahui, bahkan bisa bikin kita terpana bila mengetahuinya. Coba perhatikan
fakta-fakta berikut ini:
1. cheetah,
spesies kucing besar yang hidup di dataran Afrika. Diduga kecepatan kucing ini
berkisar pada angka 70 mph (114 km/jam). Namun, tahukah kamu bahwa hewan
tercepat sebenarnya dipegang oleh seekor burung yang bernama The Peregrine
Falcon (Falco peregrinus) dengan kecepatan yang pernah tercatat
adalah 390 km/jam (242.3 mph)! Bandingkan dengan kecepatan tertinggi yang
pernah dicapai oleh mobil balap F1 yang hanya berkisar pada angka 370 km/jam
(229mph)! Hewan yang memiliki populasi tersebar di seluruh benua kecuali
Antartika ini mulai terancam punah akibat rusaknya habitat tempat mereka
tinggal oleh aktivitas manusia. Kalau kita berbicara tentang hewan
tercepat di muka Bumi, maka seringkali kita mengaitkannya dengan
2.
Tahu ikan layar (sailfish)?
Ikan yang menjadi favorit para pemancing profesional ini ternyata masih menjadi
misteri bagi para ahli bidang biologi kelautan. Hal ini disebabkan karena
pergerakan ikan yang enak dagingnya itu sangat cepat dan tingkat perpindahannya
(migrasi) sangat tinggi. Selain itu, ikan yang memiliki nama Latin Istiophorus
albicans (untuk yang berada di Samudra Pasifik) dan Istiophorus
platypterus (untuk yang bermukim di Samudra Atlantik) ini tersebar ratusan
mil dari pantai. Sehingga sangat sulit bagi para ahli untuk mencari lokasi
pasti mereka, melakukan proses tagging (penomeran),serta pengumpulan
data. Namun penelitian terbaru menunjukkan bahwa ikan ini memang benar-benar
‘cepat'. Percaya tidak, 36 jam setelah bertelur, telur-telur tersebut langsung
menetas! Tidak hanya itu, pertumbuhan tubuh mereka sangat cepat, sekitar 6 kaki
per tahun!
3.
Let's talk about a strongest animal
in the world. Berbicara tentang hewan terkuat, sering kali kita menganggap
bahwa hewan terkuat adalah gajah. Namun, tahukah kamu, bahwa gajah Afrika hanya
mampu mengangkat beban dengan proporsi 25% dari total berat badannya? Coba
bandingkan dengan seekor kumbang badak (The rhinoceros beetle)
mampu membawa beban sebanyak 850 kali dari total berat badannya! Dengan kata
lain, secara proporsi berat badan, gajah masih kalah dengan manusia yang mampu
mengangkat beban hingga 10 kali berat badannya, bahkan lebih.
4.
Burung Unta (Ostrich) bukan sembarang burung. Tinggi badannya
dapat mencapai 2,5 meter dengan berat 180 kg. Selain besar, Burung Unta juga
memiliki daya tahan yang luar biasa. Burung ini bisa bertahan hidup pada suhu
di atas 40 derajat Celcius hingga suhu 0 derajat Celcius. Umurnya juga
terbilang panjang, bisa mencapai usia sekitar 50 tahun. Walau begitu, sekalipun
Burung Unta sedemikian besar, pengeluaran untuk biaya makan Burung Unta hanya
mencapai kira-kira US$ 75 setahun. Kesulitan umum satu-satunya dalam memelihara
Burung Unta adalah masalah kandang. Diperlukan lahan yang cukup luas, dan
berpagar. Masalahnya, sekali seekor Burung Unta lari keluar dari pagar, kamu
perlu sebuah mobil untuk mengejar dan menangkapnya, karena Burung Unta dapat
berlari hingga kecepatan 50 km/jam!
5.
Menurut para ilmuwan, hewan yang
memiliki suara paling keras adalah ikan paus biru (Balaenoptera
Musculus), yang juga menyandang gelar sebagai hewan terbesar di bumi. Suara
ikan paus biru lebih keras daripada suara motor Harley Davidson. Bahkan lebih
keras daripada suara konser rock yang paling keras, dan juga lebih keras dari
ledakan bom. Seberapa keraskah suara ikan paus biru tersebut? Suara ikan tersebut
adalah 188 desibel..! Angka ini sama dengan 1 juta kali suara mesin jet (yang m=encapai
tingkat kekerasan suara 120-130 desibel). Perlu diingat bahwa tingkat kekerasan
suara bertambah secara logaritmis. Ini berarti setiap kenaikan 10 desibel
berarti peningkatan intensitas suara hingga 10 kali. Ini adalah salah satu
alasan bagi kita semua untuk bersyukur bahwa ikan paus biru tersebut hanya
tinggal di dalam laut
6.
Mau tahu hewan bertulang belakang
(vertebrata) terkecil di dunia? Sejenis ikan kerdil yang disebut stout
infantfish ditetapkan sebagai hewan bertulang belakang paling mungil
dan paling ringan sedunia. Ikan yang hidup di sekitar perairan Great Barrier
Reef, Australia, ini panjangnya hanya 7 milimeter! Sebenarnya, ikan dari
Australia itu memiliki saingan, yaitu sejenis ikan yang memiliki nama latin paedocypris
progenetica yang ditemukan di rawa-rawa gambut di Pulau Sumatera. Hewan
tersebut memiliki panjang sekitar 7,9 milimeter.
0 comments:
Post a Comment